Jual Kasur Karpet Inspirasi dari Mimpi



 

Jual Kasur Karpet Inspirasi dari Mimpi, JNE Content Conpetition 2021

Masa pandemi dua tahun belakangan, cukup banyak memutus-asakan impian beberapa banyak orang ya. Termasuk para pelaku UMKM, yang padahal, mereka adalah bagian utama dari perekonomian Indonesia.

Tapi, perilaku yang diberikan kepada pelaku UMKM juga kurang maksimal. Bisa dibilang, hanya sebagian orang saja yang sadar akan hal tersebut, dalam arti, mempunyai niatan yang besar terhadap bangkitnya UMKM Indonesia.

Terlepas dari harapan adanya dukungan dari banyak pihak, harusnya pelaku UMKM juga mampu memutar otak untuk lebih membangkitkan usahanya. Jadi, kembali lagi ke usaha masing-masing, semacam target untuk mempertahankan perekonomiannya selama masa pandemi.

Jual Kasur Karpet Inspirasi dari Mimpi

Bermimpi saat tertidur pun harus memiliki nilai seni, lho. Seperti yang dimimpikan ibu Wida, di mana ia pernah memikirkan supaya mendapatkan mimpi yang indah, selain berdoa tentu saja tidur di kasur yang nyaman.

Lantas, mimpi-mimpi inilah yang akhirnya menginspirasi ibu Wida. Dari hal sesederhana itu untuk akhirnya membuat usaha Kasur Karpet (SurPet) dan kasur bayi.

Jual Kasur Karpet Inspirasi dari Mimpi, UMKM Bahagia Bersama JNE

Ibu Wida adalah sosok ibu muda berusia 27 tahun, asal Bandung, Jawa Barat. Ia memulai usahanya itu sejak memiliki anak pertama. Padahal, usaha ini tadinya hanyalah sekadar hobi belaka, yang ia lakukan disela-sela waktu luangnya mengurus rumah tangga, suami dan anaknya.

Usaha kasur karpetnya ini memang bukan sepenuhnya ia yang kerjakan sendiri. Ibu Wida hanya menyediakan bahan bakunya saja, kemudian menggunakan jasa tukang jahit disekitar rumahnya. Karena, ibu Wida juga tidak memiliki alat jahitnya. Kecuali, perlengkapan kasur bayi yang masih bisa ia handle sendiri.

Hingga saat ini, ibu Wida memiliki empat karyawan, yang terdiri dari tiga laki-laki yang bertugas mengepack barang dan mengantarkannya ke ekspedisi. Sementara satu perempuan bertugas mencatat pesanan yang masuk, mengurus administrasi dan memasarkan barang secara online.

Semua karyawannya tersebut masih ada hubungan saudara dengan beliau. Karena tujuan ibu Wida adalah membantu perekonomian orang-orang sekitarnya serta membantu memberikan pengetahuan jual-beli kepada muda-mudi sekitar, untuk bekal di masa depan nantinya.

Bertahan Walau dalam Keterbatasan Masa Pandemi

Pandemi memang menghambat, tapi bukan berarti kita pasrah menghadapinya. Seperti yang dilakukan ibu Wida, walau kebiasaannya mengantarkan kasur karpet miliknya ke pasar-pasar setiap akhir pekan dan menawarkannya kepada teman-teman serta orang-orang terdekat menjadi terhenti, namun ibu Wida tidak putus asa, dan mulai mencoba peruntungan melalui promosi di media sosial.

Kasur Karpet Sampai dengan Aman ke Tangan Pelanggan

Pegerakan UMKM sebenarnya nggak bisa ditebak, karena dikala pandemi melanda pun sebagian besar para pelaku UMKM tetap optimis dan bisa bertahan. Begitulah yang terjadi pada ibu Wida, sejak melakukan berbagai macam promosi di platform digital, usaha kasur karpet ibu Wida mengalami peningkatan cukup signifikan.

Jual Kasur Karpet Inspirasi dari Mimpi, UMKM Bahagia Bersama JNE
Kasur Karpet Ibu Wida

Terlebih dengan bantuan ekspedisi yang terpercaya dan sudah ahli dalam bidangnya. Yups, apalagi kalau bukan JNE. Pelayanan JNE yang selalu memuaskan dan memudahkan pengiriman kasur karpet ibu Wida, membuat pelanggan tidak pernah kecewa dan tentu saja sangat meningkatkan perekonomian keluarga dan mensejahterahkan karyawannya.

Counter JNE langganan ibu Wida, bukan hanya membantu pengiriman barang jualannya saja ke seluruh wilayah Indonesia, namun juga sering kali memberikan edukasi seputar bagaimana cara mengemas barang dengan benar, supaya tetap rapi dan aman selama proses pengiriman.

Selain itu, estimasi biaya pengiriman juga tidak memberatkan, khususnya bagi pelaku UMKM seperti ibu Wida. Pilihan ibu Wida untuk memilih berjualan online dan mempercayakan pengiriman barang melalui JNE adalah sangat tepat.

Mengingat JNE sudah berdiri selama 31 tahun dan senantiasa berbagi kebahagiaan bersama pelaku UMKM. Jadi, nggak perlu ragu lagi sih, karena JNE juga sudah memiliki layanan yang lengkap, dan tidak pernah bosan untuk mengedukasi soal apapun terkait proses pengiriman barang.

UMKM Bahagia Bersama JNE

Sudah menjadi rahasia umum nih, kalau JNE senantiasa ada untuk membantu UMKM, memeluk, mendampingi dan mengantarkan kebahagiaan bersama, supaya pelaku UMKM bisa tetap bertahan dan lebih produktif di masa pandemi ini. Daan.. Ada kabar bahagia nih buat kamu semua yang kemaren belum sempat ikutan JNE Content Competition 2021, karena kompetisi ini diperpanjang sampai 31 Januari 2022, lho..

JNE Content Competition 2021

Masih ingat apa-apa aja yang dilombakan? Kalau ada yang lupa, ini nih daftar kompetisinya:

1. Writing Competition

Juri: Kang Maman Suherman (penulis) dan Paulus Tri Agung Kristanto (wakil redaksi harian kompas)

2. Video Competition

Juri: Eddy Hasby (Videographer & Visual Jurnalis Kompas) dan Anggun Adi (Film Maker & Content Creator)

3. Photo Competition

Juri: Barry Kusuma (Photographer & Videographer) dan Arbain Rambey (Photographer Professional)

4. Design Competition

Juri: Muhammad Misrad (Mice Cartoon) (Kartunis Harian Rakyat Merdeka & Mingguan Kompas) dan Wahyu Aditya (Founder & Creative Director HelloMotion)

Total hadiah ratusan juga rupiah, udah pasti nggak mengecewakan, deh. Yuk, ikutan gaes! Cek syarat dan ketentuannya di sini JNE Content Competition 2021. Semoga beruntung yaa.. Sampai jumpaa..



Posting Komentar

1 Komentar

  1. Wuih keren ya JNE bisa banget bantu UMKM terutama di masa pandemik kek gini

    BalasHapus

Haii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih, sampai jumpa!