
Sampah plastik adalah masalah yang semakin meningkat di seluruh dunia, termasuk di sekolah. Sampah plastik dapat berasal dari berbagai sumber, seperti kemasan makanan dan minuman, peralatan sekolah, dan produk kebersihan.
Sampah plastik di sekolah dapat berdampak negatif pada lingkungan, kesehatan, dan keselamatan siswa. Sampah plastik dapat terurai menjadi partikel-partikel kecil yang dapat mencemari tanah, air, dan udara.Partikel-partikel ini dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan dan minuman, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kanker, gangguan hormon, dan masalah reproduksi. Sampah plastik juga dapat menjadi ancaman bagi keselamatan siswa. Sampah plastik dapat menyebabkan tersandung, terpeleset, dan bahkan cedera serius.
Berbagai Masalah Sampah Plastik di Sekolah
Permasalahan sampah memang tidak pernah ada habisnya, terlebih di area sekolah. Berikut adalah beberapa masalah sampah plastik di sekolah yang patut diketahui, yaitu:1. Jumlah sampah plastik yang dihasilkan sangat besar
Sampah plastik merupakan jenis sampah yang paling banyak dihasilkan di sekolah. Hal ini disebabkan oleh penggunaan kemasan plastik yang berlebihan, seperti kemasan makanan dan minuman, peralatan sekolah, dan produk kebersihan.
2. Sampah plastik sulit terurai
Sampah plastik membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai, yaitu ratusan hingga ribuan tahun. Selama waktu tersebut, sampah plastik dapat mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan.3. Sampah plastik dapat menjadi tempat berkembang biak kuman

Upaya Mengurangi Masalah Sampah Plastik di Sekolah
- Memberikan edukasi kepada siswa tentang bahaya sampah plastik
Edukasi tentang bahaya sampah plastik dapat diberikan kepada siswa melalui berbagai kegiatan, seperti pembelajaran di kelas, penyuluhan, dan kampanye bijak menggunakan sampah plastik.- Mendorong siswa untuk membawa wadah sendiri
Siswa dapat didorong untuk membawa wadah sendiri untuk makanan, minuman, dan peralatan sekolah. Hal ini dapat mengurangi penggunaan kemasan plastik sekali pakai.- Menyediakan tempat sampah yang memadai
Tempat sampah yang memadai dapat membantu siswa membuang sampah plastik dengan tepat.- Melakukan daur ulang sampah plastik
Sampah plastik umumnya dapat di daur ulang menjadi produk-produk baru, seperti tas, ember, dan pot bunga. Hal ini dapat mengurangi masalah sampah plastik di sekolah maupun di tempat umum.Manfaat Mengurangi Sampah Plastik di Sekolah
1. Menjaga lingkungan
2. Menghemat sumber daya alam
Pembuatan plastik membutuhkan banyak sumber daya alam, seperti minyak bumi, air, dan energi. Dengan mengurangi penggunaan plastik, kita dapat menghemat sumber daya alam ini untuk generasi mendatang.
3. Meningkatkan kesadaran lingkungan

4. Menciptakan budaya lingkungan
Ketika sekolah memiliki budaya lingkungan yang kuat, maka siswa, guru, dan staf lainnya akan lebih cenderung untuk bertindak secara ramah lingkungan. Ini dapat mengarah pada komunitas yang lebih berkelanjutan secara keseluruhan.
5. Meningkatkan kesehatan dan keselamatan
Sampah plastik dapat menjadi bahaya bagi kesehatan dan keselamatan. Misalnya, beberapa hewan akan terjebak karena mengira sampah plastik adalah makanannya, sampah plastik juga dapat menjadi tempat berkembangbiak nyamuk, bahkan menjadi sarang hewan pengerat seperti tikus.
19 Komentar
masalah sampah plastik memang masih jadi momok tersendiri bahkan di level global loh, nah kmrn tuh aku lumayan tercerahkan pas dinas kanor, jadi ternyata ada sistem pengelolaan sampah yg dimanfaatin buat jd bahan bakar dan bahan dasar semen, termasuk di dlmnya sampah plastik
BalasHapusSampah plastik masih menjadi masalah serius dalam menjaga lingkungan. Makanya penting banget memberikan edukasi kepada masyarakat, termasuk anak-anak di sekolah. Sekarang sudah banyak minimarket yang stop memberikan kantong plastik kepada konsumen.
BalasHapusMenyediakan tempat sampah yang memadai adalah langkah awal. Lalu edukasi soal sampah plastik dan gimana proses daur ulang dan produk apa saja yang bisa dihasilkan dari daur ulang tersebut menjadi langkah berikutnya. Kemungkinan bisa membantu banget sih mengurangi masalah sampah plastik.
BalasHapusBahaya sampah plastik ini gak hanya dalam jangka panjang terhadap bumi yang sulit terurai aja ya, tapi juga pengaruh terhadap kesehatan tubuh, apalagi di sekolah. Wuah kudu ditangani dengan tepat ini
BalasHapusSampah plastik emang jadi problem ya dan kalau gak ditertibkan bisa numpuk. Di sekolah juga wajib didisiplinkan jadi anak2 gak asal buang sampah plastik. Dan mereka dahbbiasa untuk bawa wadah sendiri.
BalasHapusMasalah sampah plastik memang masalah yang besar. Apalagi di sekolah bungkus makanan dari plastik semua. Memang perlu upaya lebih masif terkait edukasi
BalasHapusMasalah sampah plastik di Sekolah ini harus jadi perhatian bersama ya mbak
BalasHapusHarus diatasi biar g mencemari lingkungan
Mantap sekali berbagai cara untuk mewujudkan lingkungan bersih di sekitar ya. Memang harusnya dimulai dari rumah untuk kegiatannya agar anak terbiasa
BalasHapusLihat tong sampah di atas sangat mengerikan, ya. Memang benar untuk mengatasi masalah sampah plastik ini memang perlu edukasi dan sosialisasi tak hanya pada siswa saja, juga yang berjualan di kantin.
BalasHapusDi sekolah daerah saya, sudah mulai memanfaatkan sampah plastik jadi hiasan atau karya ecobrik. Ini sosialisasinya lama banget. Dari jaman saya masih sekolah, baru bisa semangat di tahun-tahun ini.
BalasHapusPenting bgt tuh kak menjaga kelestarian lingkungan sejak dini. Meski hny urusan plastik, sang anak harus diedukasi utk tdk membuang sampah seenaknya. Apalagi sampah plastik tuh susah utk terurai shg bikin masalah lingkungan.
BalasHapusHal2 kecil spt ini yg hrs digalakkan ke anak usia dini biar lingkungan kita ttp ledtari. Yg dimulai dr edukasi soal sampah plastik ini.
Anak-anak di sekolah adalah salah satu target yang memang harus diberi edukasi tentang sampah plastik ini dengan harapan mereka kelak menjadi generasi penerus bangsa yang peka terhadap isu lingkungan lainnya
BalasHapusSampah plastik terutama di lingkungan sekolah itu lumayan sulit diatasi ya. Harus ada kesadaran penuh dari murid-muridnya untuk selalu membawa bekal dan mengurangi jajan agar mengurangi penggunaan plastik.
BalasHapusiya nih masih banyak ya yang belum aware tentang dampak sampah plastik ini. apalagi kadang suka keselnya tuh yang buang sampah dari mobil langsung aja asal lempar gitu
BalasHapuspengurangan dan penggolongan sampah plastik di sekolah harus diterapkan sebisa mungkin. karena hal ini akan menciptakan budaya dan habit yang baik sehingga bisa diterapkan siswa dimana pun nanti mereka berada.
BalasHapusaku seneng sih sekolah sekarang lebih aware sama masalah sampah dan alhamdulillah di sekolah anakku juga punya program terkait hal ini salah satunya bawa misting dan botol minum dari rumah
BalasHapusKalo emang terbiasa buat buang sampah ditempatnya pasti bakal nggak enak kalo buang sampah sembarangan apalagi soal plastik
BalasHapusGak kebayang berapa sampah yang kita hasilkan setiap hari terutama sampah organik dan sampah plastik. Tapi aku optimis, karena kini semakin banyak masyarakat yang sadar akan masalah sampah, sehingga mengedukasi keluarga dengan baik. Hal-hal kecil seperti membawa tumbler dan kotak makan dari rumah serta mengajari anak-anak untuk pilah sampah, sudah sedemikian masif.
BalasHapusHarapannya sampah bisa kita kelola dengan baik dan tidak meresahkan lingkungan.
Bener kak, sampah plastik di sekolah itu paling banyak deh soalnya anak-anak jajan di pedagang kaki lima. Setuju banget kalau anak-anak juga diedukasi supaya bawa kotak buat jajan
BalasHapusHaii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih!