Mengenal Produsen: Pengertian, Fungsi, serta Tujuannya

Di dalam aktivitas ekonomis, terdapat tidak pihak yang terlibat yaitu produsen, distributor, serta konsumen. Dalam hal ini, produsen memegang peran penting. Pihak ini bertugas dalam menghasilkan barang atau jasa yang nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat luas.

Sebagai produsen, tentunya ada beberapa strategi yang perlu dilakukan untuk memperluas produksi dan memenangkan kompetisi dari pesaing. Dalam artikel ini, kami akan bocorkan kepada Anda bagaimana menjadi produsen yang kompetitif. Mari simak artikelnya di bawah!

Siapa Itu Produsen?

Sebelumnya, Anda harus benar-benar mengerti siapa itu produsen.

Produsen adalah organisasi atau badan yang menciptakan barang atau jasa serta menambahkan nilai guna pada barang tersebut, sehingga memenuhi kebutuhan masyarakat luas.

Seorang produsen, nantinya akan menambahkan dan mengombinasikan faktor-faktor produksi agar barang dan jasa yang dibuat lebih optimal. Beberapa faktor produksi antara lain faktor produksi asli serta faktor produksi turunan.

Faktor produksi asli ini adalah SDM atau tenaga kerja. Sedangkan, faktor produksi turunan adalah modal dan keahlian dalam menjalankan bisnis. Dengan faktor produksi, barang dan jasa yang dibuat akan memiliki nilai guna yang lebih.

Fungsi dan Tujuan Produsen

Produsen memainkan fungsi penting dalam kegiatan ekonomi. Ia menjadi pihak yang membuat atau memproduksi barang dan jasa yang nantinya digunakan konsumen. Tidak sampai situ, produsen juga punya peran menyerap tenaga kerja.

Dari fungsi-fungsi tersebut, produsen punya tujuan sebagai berikut:

1. Memproduksi Barang

Tujuan pertama adalah memproduksi barang atau jasa. Di dalam kegiatan ini, produsen akan menambah faktor-faktor produksi seperti tenaga kerja, modal, serta bahan baku.

2. Menambah Nilai Guna Barang

Produsen akan menambahkan nilai guna dari barang atau jasa yang diproduksinya. Hal ini bertujuan agar memberikan manfaat bagi masyarakat secara luas.

3. Memenuhi Kebutuhan Masyarakat

Barang yang diproduksi oleh produsen dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Sebagai konsumen, mereka langsung bisa menggunakannya atau mengubah barang tersebut sesuai dengan kebutuhan mereka.

4. Meningkatkan Taraf Hidup Masyarakat

Tujuan yang tidak kalah penting dari seorang produsen adalah meningkatkan taraf hidup masyarakat. Hal ini bisa dicapai dengan memberikan kesempatan kerja secara luas bagi masyarakat.

Namun, tidak hanya meningkatkan taraf hidup masyarakat, produsen juga bisa meningkatkan taraf hidupnya sendiri dengan memproduksi barang yang punya nilai jual.

5. Mendapatkan Keuntungan

Terakhir, tujuan produsen adalah mendapatkan keuntungan yang didapatkan dari selisih dari biaya jual ke konsumen dengan biaya modal produksi.

Cara Memperluas Produksi

Sebagai produsen, Anda bisa memperluas kegiatan produksi apalagi bila sudah menggunakan ERP software yang dapat menyederhanakan proses bisnis Anda.

Secara umum, ada tiga cara yang bisa dilakukan produsen untuk memperluas produksi, yaitu sebagai berikut:

1. Ekstensifikasi

Cara ini adalah dengan menambah unit produksi baru. Contohnya, produsen bisa membangun pabrik baru, menambah mesin baru, dan memperluas area produksi.

2. Intensifikasi

Ini adalah cara yang dilakukan dengan meningkatkan produktivitas dari setiap faktor produksi yang dimiliki. Contohnya adalah dengan menambah modal dari investor serta melakukan pelatihan karyawan pada bidang produksi.

3. Diversifikasi

Diversifikasi adalah cara pengembangan jenis dan macam produksi barang atau jasa. Misalnya, bila sebelumnya produsen hanya memproduksi baju, maka bisa menambah macam produk seperti hijab.