Sarjana Ekonomi Berbalut Blogger Perempuan

Bergelar Sarjana Ekonomi sejak 2011 lalu, nyatanya membuat saya memilih sebagai seorang Mom Blogger yang aktif dari 2018 sampai detik ini hingga nanti sampai tulisan saya terkenang (Insya Allah). Tapi yah nggak lari-lari amat sama gelar yang udah disemat sih. Karena hidup itu pasti berhubungan sama ekonomi, ya nggak? Haha

Eh tapi, bukan saya aja lho yang begini. Contohnya ada teman blogger juga yang bergelar Sarjana Teknik, namun lebih memilih menjadi seorang Blogger Perempuan juga sampai sudah belasan tahun lamanya. 

Okay, back to me! Profesi sebagai Blogger Perempuan ini didukung juga sama Mas suami yang juga berkecimpung di dunia yang sama, sekaligus menelurkan PT Insan Tour Travel sejak awal 2022 lalu. Ayo, cek promo paket tour Bali murah di insantour.com, yookk! Hehe..

Lulus Bertoga Kerja Diperantauan

Jujur, semenjak bergelar SE, ada beberapa pekerjaan yang pernah saya geluti, dan itu saya lakukan langsung di perantauan, jadi ya langsung memberanikan diri untuk bisa mandiri. Padahal ya, saya ini orangnya pendiam dan pemalu, lho. Tapi alhamdulillah, kepercayaan penuh dari orang tua lah yang membuat saya bisa bertahan sampai sekarang. Pernah kok saya curhat di sini sekaligus kasih tips untuk anak rantau agar betah diperantauan.

Nggak tanggung-tanggung, yang tadinya berada di zona nyaman di kota kelahiran Medan, langsung terbang ke Lombok, dan nggak berapa lama lamar kerja, langsung keterima di Telkomsel Mataram kala itu. Akhirnya si kembar yang pendiam dan pemalu ini bisa juga dapat kerjaan yang menurut saya paling menyenangkan kerjaannya, tempatnya dan orang-orangnya.

Bertahan hanya sekitar 3 tahunan sebagai TPR (Telkomsel Personal Representative), saya lalu melamar ke perusahaan lain yang memang masih ada hubungannya sih sama si merah itu dan cuma bertahan 2 tahunan, lalu melompat ke Bali, selepas saudara kembar menikah, huhu..

Bertemulah dengan sosok suami sekarang, Bayu Pradana (bukan pemain sepak bola ya, wkwk). Yang kerjaannya juga nggak jauh-jauh dari marketing dunia otomotif. Saya rasa sudah semua perusahaan otomotif dia coba marketingin deh, haha.. Tapi alhamdulillah, dari sanalah kebahagiaan-kebahagiaan kami terajut.

Sarjana Ekonomi Berbalut Blogger Perempuan

Sejujurnya, saya suka senyum-senyum sendiri kalau lihat perjalanan pendidikan dan pekerjaan yang pernah dijalani. Selain banyak sukanya dukanya juga nggak mau kalah nampang haha.

Beberapa kali juga didorong ibuk untuk mencoba peruntungan dengan ikut tes CPNS, uhuk-uhuk.. Yah, ambil hikmahnya aja, mungkin memang bukan di sana jalannya.

Dan akhirnya si gelar Sarjana Ekonomi ini sudah nyaman dengan gelar barunya sebagai seorang Blogger Perempuan, yang pekerjaannya nggak pusing-pusing amat, sedikit pusing kalau dekat-dekat waktu deadline eh ide belum juga muncul, itu aja sih, wkwk..

Tapi yah disitu serunya, keknya otak ini serasa di pacu terus buat mikir, makanya saya bilang di awal tadi kalau Sarjana Ekonomi itu nggak melulu pekerjaannya di kantoran, depan komputer, dll lah.

Jadi, jangan pernah berpikir si lulusan bertoga ini selalu ada di zona nyaman. Dia juga bisa kok bermanufer lebih hebat lagi, yah contohnya jadi blogger gini. Walaupun tipis-tipis penghasilannya, tapi kalau disyukuri yah tetap tipis memang, haha.. Yang penting nggak merugikan siapa pun dan bikin hati bahagia mengerjakan segala keruwetan csri ide tulisan.

Ya udahlah ya.. Cerita kali ini isinya cuap-cuap ajah, wkwk.. Makasih buat yang udah baca ketidakjelasan ini. Sampai jumpaa..