Persiapkan Fisik & Mental Anak Sebelum diSunat




Hallo semua.. Apa kabar? Saya lagi mempersiapkan mental anak nih. Untuk apa ya kira-kira?

Btw, karena anak saya akan berumur 4 tahun, tepatnya di tanggal 24 bulan depan, saya dan suami sepakat untuk segera mengkhitan atau menyunatkan anak kami, Bang Rasyiid. Sebenarnya tidak ada usia minimal untuk anak laki-laki akan disunat. Tapi, kebanyakan sih saat usia SD. Dan sebagian orang tua berpikir bahwa semakin cepat anak disunat, akan semakin baik, dilihat dari segi kesehatan dan kebersihan.

Ohya, sebelumnya, sunat atau khitan itu artinya memotong. Sunat dalam ajaran Islam adalah wajib hukumnya, terutama untuk kaum lelaki. Agar ibadahnya menjadi sempurna.

Dahulu, sunat identik dengan kaum muslim saja. Namun, lama kelamaan, sunat menjadi semakin dikenal juga diluar muslim. Karena sunat memiliki manfaat tersendiri yang tentunya sangat luar biasa. Seperti, menjaga kebersihan diri, mencegah dari bermacam infeksi, dan terhindar dari penyakit.

Masalahnya adalah, beberapa anak akan merasa takut untuk disunat. Karena, telah terdoktrin bahwa sunat itu menyakitkan. Sebagai orang tua, haruslah membujuknya agar anak mau disunat.

Seperti apa sih cara mempersiapkan fisik dan mental anak sebelum disunat? Berikut penjelasannya yang telah saya kutip dari berbagai sumber.

1. Yakinkan anak bahwa dia adalah anak yang pemberani dan pasti berani bila disunat.

2. Biarkan anak bertanya apa saja tentang sunat, dan jawab dengan memberitahukan hal baik apa yang didapat dari sunat.

3. Anak pasti memiliki teman atau saudara yang telah disunat, nah, beri contoh kepada anak bahwa mereka saja berani untuk disunat, makanya anak juga harus berani.

4. Kebanyakan anak akan takut kepada dokter. Berilah pengertian bahwa tenaga medislah yang akan berusaha membantu anak agar tidak sakit saat disunat dan juga membuatnya cepat sembuh.

5. Jangan sekali-sekali paksa anak untuk disunat. Karena hal itu akan membuatnya trauma, stres, bahkan sakit. Jika memang anak belum siap, tunggulah sampai anak benar-benar siap dengan batasan usia SMP.

6. Jika anak sudah benar-benar siap untuk disunat, biarkan anak memilih waktunya. Hal ini sekaligus mengajarkan anak untuk bertanggung jawab dengan ucapan dan kemauannya.

7. Beberapa anak malah akan takut jika disunat sendiri. Coba cari info jadwal sunat massal didaerah tempat tinggal. Anak akan lebih bersemangat jika banyak teman seusianya untuk ikut disunat.

8. Kesehatan fisik anak juga sangat penting yaa.. Menjelang sunat, perhatikan anak agar tidak terlalu lelah dengan aktivitasnya, serta jaga pola makannya.

Masing-masing anak punya cara sendiri ya untuk bersikap. Kembali lagi kepada orang tua, bagaimana cara terbaik untuk membujuknya tanpa paksaan.

Semoga bermanfaat yaa.. Doakan juga agar anak saya benar-benar berani dan siap saat akan disunat di hari H, hehe..

Terima kasih. Sampai jumpaa..

Gif: tenor.com


Posting Komentar

0 Komentar