Inovasi Pemasaran Digital: Menyelami Potensi WhatsApp Business dalam Membangun Keberhasilan Bisnis Online

Kesuksesan dalam membangun bisnis online ditentukan oleh strategi yang inovatif. Memasarkan produk sesuai dengan segmentasi pasar merupakan salah satu strategi yang perlu dipertimbangkan.

Terlebih dengan memanfaatkan WhatsApp Business dan platform WhatsApp CRM, analisa untuk menentukan segmentasi pasar menjadi lebih mudah.

Dalam pemasaran digital, menentukan segmentasi pasar memudahkan bisnis dalam menetapkan arah. Dengan segmentasi yang tepat, tim pemasaran dapat menentukan template konten secara konsisten serta tim penjualan dapat memastikan target pasar secara tepat sasaran.

Begitu pula dengan perilaku pelanggan dalam berkomunikasi yang mungkin akan terus berubah seiring berjalannya waktu. Kedua strategi tersebut membuka peluang dan potensi bagi bisnis untuk terus berkembang sesuai dengan dinamika pasar.

Potensi Segmen Demografis Pada Pemasaran Melalui WhatsApp

Segmentasi demografis berarti menargetkan pasar pada golongan konsumen berdasarkan umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan dan juga status ekonomi. Jika dilihat dari segmentasi tersebut, pengguna whatsapp di indonesia memberikan potensi bisnis yang menjanjikan.

Terbukti dengan ditetapkannya Indonesia sebagai negara ketiga dengan pengguna WhatsApp terbanyak di dunia setelah India dan Brazil.

Statistik Pengguna WhatsApp dan Peluangnya dalam Pemasaran Digital

Dengan tingkat penetrasi sebanyak 92%, WhatsApp menjadi aplikasi yang paling banyak digunakan di Indonesia. Tak heran, penggunanya saja di Indonesia dalam kurun waktu 2024-2028 mencapai total 13 juta pengguna.

Di samping itu, per Januari 2023 rata-rata penduduk Indonesia menghabiskan waktu mereka sebanyak 29 jam 6 menit dalam sebulan untuk menggunakan WhatsApp.

Bila dilihat dari umur penggunanya, WhatsApp banyak digunakan oleh masyarakat dari usia 18 tahun ke atas, dengan dominasi umur pengguna 25-34 tahun. Di samping itu, Indonesia juga menjadi pengguna WhatsApp Business terbanyak kedua di dunia. Terhitung pada Juni 2022 telah terhitung sebanyak 73 juta unduhan. 

Mengapa WhatsApp Banyak Digunakan untuk Pemasaran Digital?

Dari statistik yang telah dibahas di atas, bukan hal yang mustahil untuk menjadikan WhatsApp Business sebagai alat pemasaran digital yang ampuh menjangkau segmentasi demografis. Ragam segmen demografis dari pengguna WhatsApp di Indonesia ini, juga membuka peluang selebar mungkin bagi bisnis di berbagai sektor.

Tampilan WhatsApp juga sangat familiar bagi pengguna, sehingga komunikasi yang dapat terjalin dengan lebih efisien. Apalagi, WhatsApp Business menyediakan banyak fitur yang memudahkan bisnis.

Di samping itu, WhatsApp Business API mudah diintegrasikan dengan banyak teknologi secara bersamaan, seperti CRM, chatbot, atau AI. Dengan demikian, proses bisnis menjadi lebih efektif, pemasaran menjadi lebih luas, customer service pun juga responsif.

Memahami Perilaku Pelanggan dengan WhatsApp Business

Menjadi negara ketiga dengan pengguna WhatsApp terbanyak, menandakan pengguna internet di Indonesia tergolong tinggi. Hal ini turut mengubah perilaku mereka dalam berbelanja secara online. Saat ini pelanggan mengharapkan kegiatan belanja dapat dilakukan melalui gawai pintar mereka.

Dengan demikian, bisnis perlu memahami dan mengamati perilaku pelanggan saat ini. Hal ini dapat dilakukan melalui percakapan yang ada dalam WhatsApp business.

Kok bisa? Berikut beberapa alasannya:

1. WhatsApp CRM Dapat Memantau Engagement Rate

Dengan fitur status baca pada pesan, maka memungkinkan tim pemasaran untuk memantau ketertarikan pelanggan terhadap pesan.

2. Tim Pemasaran Dapat Melihat Preferensi Pelanggan

Melalui percakapan yang terjadi pada WhatsApp Business dengan preferensi ini, bisnis dapat menentukan pesan seperti apa yang tepat untuk meningkatkan ketertarikan pelanggan.

3. Fitur Tag pada WhatsApp Business

Fitur ini memungkinkan bisnis untuk menandai pesan sesuai dengan segmentasi pelanggan. 

Integrasi Chatbot dan Layanan Bantuan untuk Pantau Perilaku Pelanggan

Mengintegrasikan chatbot ke dalam WhatsApp CRM, dapat mengotomasi proses pelayanan dan bantuan pelanggan. Bisnis dapat mengatur beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan oleh pelanggan. Atau mengatur pesan otomatis untuk menyambut pelanggan ketika memulai percakapan, serta mengirimkan pesan permintaan review terkait layanan pada akhir sesi percakapan.

Selain itu, melalui percakapan serta feedback di akhir, dapat digunakan sebagai evaluasi tim pemasaran terhadap interval waktu balasan yang diharapkan pelanggan, preferensi, serta perilaku pelanggan.

Namun, meski chatbot terlihat memudahkan, penggunaan yang tidak natural cenderung akan mengecewakan pelanggan. Sehingga dalam layanan bantuan, sebaiknya ada peran agen yang mampu membantu permasalahan yang kompleks.

Misalnya, seorang pelanggan mengalami kendala atau komplain setelah pembelian. Pelanggan mengharapkan agen yang mampu memberikan solusi yang akurat. Dalam hal ini, peran manusia dibutuhkan, karena mampu berempati dan memberikan solusi sesuai yang diharapkan pelanggan.

Kuasai Pengalaman Pelanggan dengan Analisis Perilaku Pelanggan

Analisa perilaku pelanggan, merupakan salah satu strategi yang krusial untuk diterapkan. Dengan mengenali seperti apa pelanggan yang dihadapi, bisnis dapat menciptakan layanan pelanggan yang memuaskan.

Hasil analisa perilaku pelanggan juga dapat menjadi tolok ukur bagi bisnis untuk menciptakan produk yang diharapkan pelanggan. Melalui analisa pelanggan, bisnis juga dapat menjadi lebih konsisten. Baik dari segi bahasa yang digunakan dalam konten, ataupun pesan personalisasi.

Konsistensi dalam bisnis ini dapat membangun kepercayaan terhadap pelanggan. Begitu pula dengan pengalaman berharga yang dialami konsumen, berkemungkinan besar akan meninggalkan kesan yang baik. 

Dalam era digital yang terus berkembang, inovasi pemasaran menjadi kunci utama dalam membangun bisnis online yang sukses. Dengan kemampuan untuk menyediakan layanan pelanggan secara real-time, memahami pelanggan dengan baik, dan membangun hubungan yang kuat dengan konsumen, maka WhatsApp Business membuka peluang baru bagi para pebisnis online.

Melalui integrasi strategis dengan fitur-fitur seperti segmentasi pelanggan dan pesan otomatis, platform ini memberikan cara yang efektif untuk meningkatkan visibilitas dan memperluas jangkauan pasar. 

Eksplorasi potensi WhatsApp Business dapat memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana inovasi pemasaran digital dapat menjadi pendorong utama kesuksesan bisnis online di era modern ini.