Pengertian Asuransi Jiwa, Manfaat dan Cara Mendaftarnya. Catat, Yuk!



Pengertian Asuransi Jiwa, Manfaat dan Cara Mendaftarnya. Catat, Yuk!


Mendengar kata asuransi, sepertinya cukup familiar ya ditelinga kamu. Namun, untuk lebih jelasnya apa itu asuransi, masih banyak yang belum paham benar. Bahkan, masih banyak yang belum tahu benar, bagaimana konsep yang akan diterapkan dalam asuransi.

Beberapa orang bahkan merasa bodo amat dan tidak begitu memerlukan asuransi. Alasannya, takut kecewa, takut dirugikan, dan sebagainya. Padahal sebenarnya, mereka hanya kurang memahami atas perjanjian serta manfaat yang tertera dalam polis asuransi.

Sebelum terlambat dan menyesal, ada baiknya kamu membaca terlebih dahulu perjanjian dalam polis dengan seksama, dan segala pengetahuan tentang asuransi lainnya.

Kenapa? Karena belakangan ini, Indonesia memiliki perkembangan asuransi yang cukup baik. Terlebih, ada banyak jenis asuransi yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan serta mendapatkan layanan yang tepat dan manfaat yang maksimal.

Mengenal Asuransi Jiwa

Dari banyaknya jenis asuransi yang ada, kamu bisa memilih asuransi jiwa sebagai layanan perlindungan diri dalam jangka panjang. Dengan memiliki asuransi jiwa, itu berarti bahwa kesadaran atas kepentingan keselamatan keluarga cukup baik.

Asuransi jiwa menjadi bentuk perlindungan terhadap perkiraan akan munculnya kerugian finansial atau hilangnya sumber pendapatan keluarga. Misalnya yang diakibatkan kematian, maka asuransi jiwa diharapkan dapat menjadi pengganti sumber pendapatan untuk keluarga.

Asuransi jiwa juga dapat menjamin kelangsungan keuangan keluarga, pendidikan, kesehatan, dan kelayakan hidup bagi anggota keluarga yang tertanggung.

Manfaat Asuransi Jiwa

Memutuskan untuk memiliki asuransi jiwa merupakan keputusan yang tepat. Karena ada banyak manfaat saat kamu memiliki asuransi jiwa. Seperti apa manfaat asuransi jiwa? Berikut penjelasannya:

1. Terjaminnya Masa Depan Keuangan keluarga

Dana pertanggungan dari asuransi jiwa tentu saja dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, sebagai modal usaha, pendidikan untuk anak, dan lain-lain. Setidaknya hal ini dapat memberi waktu bagi keluarga membangun kembali kondisi keuangannya.

2. Sebagai Tabungan dan Dana Cadangan

Asuransi jiwa tidak hanya akan cair saat ada kematian saja. Dana pertanggungan ini juga dapat diklaim saat masa perlindungan telah berakhir, lho.. Walaupun kamu masih dalam keadaan sehat. Ini tentu saja bisa dimanfaatkan sebagai tambahan dana tabungan sekaligus dana darurat untuk masa depan.

Kamu harus selektif juga dalam memilih asuransi jiwa, karena peraturan setiap perusahaan asuransi berbeda-beda, terutama yang bersedia mengembalikan premi nasabah saat tidak ada kematian.

3. Warisan untuk keluarga

Bagi pasangan suami istri, khususnya yang sudah memiliki anak, maka asuransi jiwa bisa menjadi manfaat yang sangat besar bagi masa depan buah hati mereka. Bukan hanya sebagai tabungan, dana pertanggungan asuransi jiwa juga bisa dimanfaatkan untuk harta warisan bagi anak suatu hari nanti.

4. Sebagai Dana Pensiun

Saat masa perlindungan asuransi jiwa telah berakhir, namun sang penanggung masih sehat dan sudah pensiun atau tidak bekerja lagi, maka dana pertanggungan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan hari tua.

Cara Mendaftar Asuransi Jiwa

Berikut ini adalah tahapan mendaftar asuransi jiwa, antara lain: 

1. Menghubungi Agen Asuransi

Setelah mantap dengan pilihan asuransi, maka sebaiknya kamu segara menghubungi agen asuransi, baik secara online atau offline. Kamu bisa bertanya lebih rinci terkait apa saja manfaat yang didapat dari polis asuransi yang telah dipilih.

2. Pentingnya Memahami Ilustrasi Asuransi

Ilustrasi asuransi adalah termasuk dokumen yang memberikan semacam gambaran manfaat asuransi yang dipilih dan diterima pemegang polis. Ilustrasi asuransi juga memberikan gambaran proyeksi terkait besaran dana pertanggungan yang akan kamu terima. Poin ini penting untuk dipahami supaya tidak ada kesalahpahaman di masa depan.

Misalnya, besaran uang pertanggungan (UP) yang telah diterima biasanya memiliki nilai yang berbeda-beda dan semua tergantung terhadap risiko yang dihadapi sekaligus profil calon nasabah.Jika nilai premi semakin besar, maka manfaat yang didapat akan semakin besar pula.

3. Mengisi SPAJ atau SPAK

Setelah memahami ilustrasi asuransi dan twlah setuju dengan persyaratannya, maka kamu akan menerima Surat Permintaan Asuransi Jiwa (SPAJ). SPAJ berisi tentang informasi penting yang terperinci mengenai data diri calon nasabah. Maka dari itu, kamu harus mengenal SPAJ dengan baik.

Perusahaan asuransi nantinya juga akan meminta dokumen terkait kesehatan, seperti hasil medical check-up guna mengetahui kondisi kesehatan calon nasabah serta saatnya menentukan besaran dari manfaat pertanggungan yang diterima.

Poin terpenting saat pengisian SPAJ adalah kejujuran calon nasabah.  Supaya besaran mamfaat yang diterima juga sesuai dan bisa maksimal. Setelah itu, data-data dalam SPAJ  akan dipertimbangkan dan menjadi penentuan apakah pengajuannya diterima atau ditolak.

Berikutnya, pihak Underwriting melakukan peninjauan selama kurang lebih 1-2minggu terhadap kondisi kesehatan kamu.

4. Hasil Seleksi Underwriting

Setelah selesai pada proses peninjauan dan seleksi sesuai SPAJ, maka tim Underwriting memberikan keputusannya.

Biasanya terdapat tiga keputusan yang memungkinkan, yaitu:

- Pengajuan asuransi jiwa disetujui

- Persetujuan asuransi dengan tambahan premi

- Pengajuan asuransi jiwa ditolak

Setelah selesai pada semua tahapan, maka kamu sebagai nasabah, berhak mendapatkan perlindungan dari asuransi jiwa yang telah dipilih.

Walau langkah-langkah ini terbilang cukup panjang, yang terpenting adalah, jangan lewatkan membaca dan memahami setiap tahapannya, supaya tidak salah paham bahkan sampai timbul penyesalan.

Yups, itulah tadi penjelasan tentang pengertian asuransi jiwa, hingga cara mendaftar asuransi jiwa dengan benar. Semoga kamu tidak lagi mengabaikan pentingnya memiliki asuransi jiwa ya. Sampai jumpa, sehat selalu.

Baca juga: Testimoni Mosehat, Penyakit Asam Urat Dijamin Minggat!


Posting Komentar

0 Komentar