Reksadana Terproteksi, Investasi yang Menguntungkan dan Aman



Reksadana Terproteksi, Investasi Yang Menguntungkan dan Aman

Biasanya kita hanya mendengar tentang Reksadana jenis konvensional seperti pasar uang, saham dan lain sebagainya. Kali ini kita akan berkenalan dengan Reksadana Terproteksi. Reksadana jenis ini cukup berbeda, kenapa? Reksadana Terproteksi adalah jenis reksadana yang tidak konvensional, melindungi 100% dana pada saat jatuh tempo, umumnya diinvestasikan ke obligasi. Reksadana Terproteksi bisa menjadi pilihan yang tepat. Kita bisa mendapatkan hasil pengembalian yang lebih tinggi dibandingkan produk perbankan tradisional. Untuk mengenal reksadana terproteksi lebih jauh lagi, berikut adalah ciri-ciri dari reksadana terproteksi itu sendiri.

Reksadana Terproteksi, Investasi yang Menguntungkan dan Aman

Masa Penawaran dan Unit Terbatas

Berbeda dengan reksadana konvensional lainnya, reksadana terproteksi sifatnya sangat terbatas, baik untuk nominal yang bisa ditawarkan maupun periode penawarannya. Biasanya manajer investasi akan membuka masa penawaran reksadana terproteksi yang lamanya maksimal 120 hari kerja.

Memiliki Masa Jatuh Tempo

Sebenarnya reksadana sendiri tidak memiliki tanggal jatuh tempo. Yang berlaku adalah pada tanggal dimana manajer investasi dan bank kustodian sepakat untuk membubarkan reksadana tersebut. Pada reksadana terproteksi, biasanya setelah surat utang yang menjadi portofolio investasi yang sudah jatuh tempo, maka manajer investasi biasanya akan membubarkan reksadana tersebut. Rencana tanggal pembubaran dikenal dengan tanggal “jatuh tempo” pada reksadana terproteksi. Biasanya tanggal pembubaran reksadana terproteksi hanya memiliki selisih beberapa hari dengan tanggal jatuh tempo surat utangnya.

Adanya Indikasi Return

Berbeda dengan reksadana konvensional, reksadana terproteksi diperbolehkan memberikan indikasi atau perkiraan imbal hasil (return). Besaran indikasi return ini diperoleh dari bunga/kupon surat utang setelah dikurangi dengan faktor biaya dan pajak.

Besaran indikasi return ini harus dicantumkan dalam prospektus dan boleh disampaikan kepada calon investor. Namun, tetap harus dijelaskan bahwa terdapat risiko-risiko dalam investasi di reksadana terproteksi. misalnya Tindakan mencairkan dana investasi sebelum jatuh tempo, saat harga obligasi di bawah harga pembelian bisa menyebabkan kerugian untuk investor karena harga jual bisa jauh sekali dibawah hargga beli. Meskipun investor sedang butuh dana atau membuat alokasi investasi di tempat lain, ada baiknya untuk ditahan dulu sesuai dengan batas yang sudah ditentukan, hal ini agar investor tidak mengalami kerugian.

Seperti yang kita ketahui  bahwa setiap investasi memiliki risikonya masing-masing, begitu juga reksadana terproteksi memiliki beberapa risiko yang harus kita ketahui terlebih dahulu, jangan hanya tergiur dengan hasil yang besar saja tapi kita juga harus mengetahui risiko dari reksadana terproteksi itu sendiri. berikut adalah beberapa risiko reksadana terproteksi.

Turunnya harga obligasi karena penerbit obligasi gagal melunasi utang obligasi bisa menjadi salah satu risiko dari reksadana terproteksi, karena jika gagal melunasi hutang obligasi artinya kita tidak akan mendapatkan keuntungan.

Manajer investasi mungkin tidak hanya menginvestasikan pada obligasi, tapi juga jenis investasi yang lain. Jadi ada kemungkinan kerugian pada jenis investasi lain di saat pembayaran obligasi yang lancar.

Meskipun terdapat risiko, bukan berarti reksadana terproteksi merugikan, justru sebaliknya reksadana terproteksi sangat menguntungkan jika kita tahu bagaimana mengelolanya, investasi jenis ini akan sangat menguntungkan. Untuk memahami lebih dalam lagi tentang reksadana terproteksi, mari kita simak beberapa ketentuan dari reksadana terproteksi berikut ini.

1. Jangka Waktu Investasi

Jenis reksadana ini memiliki jangka waktu investasi. Jangka waktu reksadana terproteksi telah ditentukan sebelumnya oleh manajer investasi. kita bisa mencairkan dana sebelum tanggal  jatuh tempo, namun tanpa adanya jaminan proteksi pokok investasi.

2. Hanya Bisa Dibeli Saat Masa Penawaran

Jika jenis reksadana lain dapat dibeli kapanpun, berbeda dengan reksadana terproteksi. Jenis reksadana ini hanya bisa dibeli saat masa penawaran berlangsung, sehingga setelah waktu penawaran berakhir, Anda tidak dapat membeli reksadana jenis ini lagi.

3. Imbal Hasil

Reksadana terproteksi akan memberi Anda imbal hasil selayaknya produk reksadana pada umumnya. Besaran imbal hasil yang dijanjikan instrumen investasi ini biasanya melebihi produk bank, seperti tabungan dan deposito. Lebih tepatnya, imbal hasil reksadana terproteksi mengikuti besaran yield Surat Utang Negara (SUN) maupun obligasi korporasi yang ditawarkan.

4. Pengelolaan

Reksadana terproteksi dikelola oleh manajer investasi. Strategi investasi yang digunakan manajer investasi untuk mengelola reksadana terproteksi adalah secara pasif atau manajer investasi tidak secara aktif melakukan jual beli obligasi, Anda sebagai investor tidak mendapatkan imbal hasil dari selisih jual beli obligasi di pasar sekunder.

DBS Treasures sendiri hadir menawarkan fitur dan beberapa keuntungan reksadana terproteksi bagi Anda yang tertarik untuk memiliki reksadana terproteksi. Selain memberikan banyak kemudahan DBS Treasures juga sudah sangat terpercaya, jadi anda tidak perlu ragu lagi untuk berinvestasi. berikut adalah beberapa keuntungan yang akan anda dapatkan saat berinvestasi reksadana terproteksi :

Imbal hasil yang menarik sebesar 6% net per tahun (setara dengan bunga deposito 7,5% gross per tahun) lebih menguntungkan

Imbal hasil dibagikan setiap 3 bulan langsung ke rekening tabungan Investor sesuai dengan tanggal pembayaran. bisa dikatakan pembayaran praktis dan bisa langsung masuk kerekening anda

100% perlindungan pokok apabila dipegang sampai dengan jatuh tempo dikaitkan dengan risiko kredit obligasi yang diterbitkan oleh PT Astra Sedaya Finance & PT Tower Bersama Infrastructure Tbk

Nikmati keuntungan berinvestasi Reksadana Terproteksi dengan bergabung menjadi Nasabah perbankan prioritas DBS Treasures, penempatan dana minimal Rp500 juta. Dapatkan strategi manajemen kekayaan yang mencermati kebutuhan Anda, sehingga Anda dapat yakin mengambil keputusan akurat di saat yang tepat dengan dukungan tim ahli handal yang proaktif. Investasinya dikelola Manajer Investasi profesional pada aset terpercaya. Jadi tunggu apa lagi? Ayo miliki reksadana terproteksi di DBS Treasures, dengan berinvestasi di aset kelas Reksadana Terproteksi, Anda akan mendapatkan jadwal pembayaran kupon yang pastinya juga sangat menguntungkan dan praktis.

Semoga artikel ini membawa manfaat. Jangan lupa berbagi dan sampai jumpaa..

 


Referensi:
https://www.bareksa.com/berita/reksa-dana/2019-10-29/keunggulan-karakteristik-dan-risiko-reksadana-terproteksi
https://www.dbs.id/id/treasures-id/investasi/structured-product/capital-protected-fund
https://mandiri-investasi.co.id/id/artikel/mengenal-reksa-dana-terproteksi/


Posting Komentar

1 Komentar

  1. Senang banget baca ini, saya tuh di tahun 2019 sempat ikutan kelas Reksadana sampai 4 pertemuan gitu, eh saking ga pernah ditelatenin, lupa lagi deh.

    Padahal lagi booming kan ya yang namanya investasi saat ini :)

    BalasHapus

Haii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih, sampai jumpa!