Tips Berperilaku Cerdas di Tengah Ketidakpastian




Kyndaerim.com, Berperilaku Cerdas di Tengah Ketidakpastian - Sekitar pertengahan Februari lalu, Indonesia di hebohkan dengan munculnya virus Corona atau Covid-19. Hingga saat ini, jumlah korban positif semakin bertambah. Bahkan ada yang meninggal. Namun, banyak juga yang telah dinyatakan sembuh dari virus mematikan tersebut. Bisa dibilang, ini adalah sejarah panjang wabah penyakit yang dihadapi negara Indonesia ya. Sampai berbagai peraturan pemerintah pun di buat di berbagai wilayah Indonesia. Mulai dari jaga jarak, penggunaan masker setiap kali keluar rumah, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), hingga larangan mudik yang menyebabkan berbagai polemik di kalangan masyarakat.

Banyak juga yang kehilangan pekerjaan karena dampak perekonomian yang berpengaruh besar. Sebagian masyarakat pun lebih memilih untuk pulang kampung, hingga wabah ini benar-benar hilang. Selain itu, menimbun barang dalam jumlah banyak juga dilakukan kalangan mampu, yang menyebabkan harga barang melonjak tinggi, dan terjadi kelangkaan.

Wabah Virus Corona ini memang telah banyak memakan korban. Dan bahkan membuat sebagian orang merasa terpuruk, terutama rakyat kecil. Pemerintah juga telah berupaya untuk memberikan bantuan kepada rakyatnya. Mulai dari bantuan sembako, Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan sebagainya.

Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah, sampai kapan pandemi ini akan berakhir? Apa yang harus kita lakukan agar stabilitas ekonomi tetap terjaga?

Berikut ini adalah tips berperilaku cerdas di tengah ketidakpastian agar keuangan terhindar dari krisis.

1. Belanja sesuai kebutuhan

Saat situasi seperti ini, kamu harus bisa menahan nafsu belanjamu. Belilah barang-barang yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan saat ini. Jangan sampai lapar mata hanya karena mengikuti keinginan dan bukan kebutuhan.

Berperilakulah konsumtif, dan jangan egois dengan melakukan panic buyying yang dampaknya akan beresiko panjang, namun hanya selamat dalam jangka pendek. Pikirkan juga orang lain yang memiliki kebutuhan sama. Sebaiknya, jadilah contoh untuk menjadi smart buyyer dan tidak menebarkan kepanikan.

2. Berhemat besar-besaran

Segera ubah kebiasaan borosmu dengan lebih menerapkan hidup hemat. Cobalah untuk membuat catatan keuangan dengan mengelola anggaran rumah tangga agar lebih bijak dalam penggunaannya. Selain itu, kamu juga akan mengetahui mana kebutuhan yang mendesak dan mana kebutuhan yang dapat ditunda pembeliannya.

Jika kamu masih memiliki cukup tabungan, ada baiknya kamu manfaatkan dengan sebaik dan sebijak mungkin, agar tidak menyesal kemudian. Atau beli barang dengan nilai investasi besar, seperti emas batangan, logam mulia, dan sejenisnya.

3. Berperan dengan baik

Jika ada yang berperan sebagai penjual, tetaplah produktif untuk memberikan pelayanan. Stabilkan harga barang agar jangan menyulitkan para pembeli. Begitupun para pembeli, jangan menimbun barang berlebihan, agar yang lain tetap kebagian membeli barang kebutuhannya.

4. Berbisnis

Situasi sulit seperti ini kenapa malah berbisnis? Cobalah kamu lihat di media sosial, pasti banyak yang beralih profesi menjadi pengusaha kecil-kecilan. Jika kamu senang memasak, kamu bisa memanfaatkan keahlianmu itu untuk membuat makanan, minuman atau sekedar camilan. Untuk kamu yang mahir dalam menjahit, kamu bisa membuat masker yang sekarang ini sangat dibutuhkan oleh banyak orang. Kemudian, promosikan di media sosial kamu. Ajak serta keluarga atau teman untuk bergabung, agar bisa bekerja sama dan saling membantu untuk menambah pemasukan.

Nah, itu tadi beberapa tips untuk berperilaku cerdas di tengah ketidakpastian. Tetap mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak mudik atau pun aturan lainnya berkaitan dengan wabah ini. Berharap agar wabah ini segera berlalu dan masyarakat bisa beraktivitas dengan normal dan juga perekonomian masyarakat bisa bangkit kembali. Semoga bermanfaat.

foto: suara.com
Gif: tenor.com


Posting Komentar

0 Komentar