Puisi: Jangan Pernah Menyesal




Dengan jelas aku mendengar kalimat itu
Memang tak menyakitkan, namun sangat menusuk
Tersiksa hati dan pikiran ini

Seakan tak diingini
Selalu disalahkan
Dan bisa jadi akan hendak dibuang

Aku memang bukan orang pintar
Memang bukan orang berada
Tak bisa berbuat apa-apa

Tapi aku akan selalu mencoba mengerti
Mengerti untuk selalu menyemangati
Meminta pertolongan pasti pada Illahi

Karena mengapa?
Karena memang hanya itu yang sanggup ku beri
Mungkin bagimu tak berarti

Layaknya sampah yang secepatnya harus disingkirkan
Seperti mengganggu
Rasanya ingin di binasakan

Tak mengapa..
Aku terima..
Aku memang tak pantas dijadikan istimewa

Terima kasih karena sudah memilihku
Tapi nyatanya kau seperti memilih sebuah kesalahan

Tak ada lagi sayang
Tak ada lagi perhatian

Maaf.. Hanya itu yang bisa ku ucap
Jangan pernah menyesal
Jika suatu saat nanti aku tak lagi dapat terlihat

Gif: tenor.com


Posting Komentar

6 Komentar

  1. kok kisah nya agak mirip ya sama saya.. huh jdi inget mantan heheh

    BalasHapus
  2. KARENA ITU SEBELUM ADA PENYESALAN ALANGKAH BAIKNYA BERFIKIR SEBELUM BERTINDAK KATA ORANG BIJAK

    BalasHapus
  3. Terima kasih karena sudah memilihku
    Tapi nyatanya kau seperti memilih sebuah kesalahan

    Ya ampun... sedihnya... merasa diri ini sebuah kesalahan kalau dia pilih.
    Bikin sedih beneran nih.

    BalasHapus

Haii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih, sampai jumpa!