Cerpen: Gara~Gara Gula



Cerpen: Gara~Gara Gula

"Mell! Melly!" teriak Sandra sambil berlari menuju tempat Melly berdiri.

"Eh eh eh.. Tenang-tenang San, tarik napaaas.. Buang.. Tarik napas lagii.. Buang lagi.." ujar Melly yang malah mengerjainya.

"Lah, kok kamu malah ngerjain aku sih. Ada kabar bagus nih Mel," sambung Sandra.

"Apaan siih?? Barusan kamu ketemu cowok ganteng ya?? Atau kamu dapet dompet di jalan??" kata Melly menerka-nerka.

"Itu loh si Iqbal. Aku udah tau tipe ceweknya gimana. Kamu pasti kaget," jelas Sandra.

"Memang gimana? Pasti yang suka dandan kan? Dan yang super feminin kan? Ah, udah bisa ketebak sih cowok kayak gitu," kata Melly sok tau.

"Sstt.. Diam nggak usah sok tau gitu deh Mell. Tipenya itu yang tomboy. Tapii.. Yang bibirnya seksi merah merona," sambung Sandra sambil memonyongkan bibirnya.

"Hih, kok aneh gitu. Memang ada cewek model gitu?" ucap Melly sewot.

Sandra berpikir sejenak, "Hmm.. Kayaknya sih mustahil, atau susaaah deh dapetinnya, tapii..." Sandra langsung melirik tajam Melly sembari menangkap rahang Melly dan memperhatikan bibirnya.

Melly yang risih karena bibirnya di permainkan, "Iih.. Apaan sih San."

"Mell.. Ini kesempatan kamu tau.. Kamu kan pengagum rahasianya Iqbal. Jadi kamu harus maksimalkan kesempatan ini buat dapetin perhatiannya," jelas Sandra semangat.

Melly sepertinya tertarik, "Maksud kamu, aku harus oplas gitu? Ogah deh Saann.." tolak Melly.

Sandra terbahak, "Ya enggaklah Mell. Aku tau gimana cara bikin bibir jadi terlihat seksi bin montok," Sandra menaikkan kedua alisnya dan tersenyum yakin.

"Gimana?" tanya Melly penasaran.

"Jadi, setiap malam sebelum tidur, kamu olesin bibir kamu sama gula pasir, tipis aja, jangan banyak-banyak, ntar kamu di semutin," pinta Sandra.

"Hah?! Yang bener aja kamu San. Nggak ada yang lain selain gula?" Melly mencoba menolak.

Sandra menggeleng, "Hmm hmm.. Itu cara terbaik yang bisa bikin bibir bahenol. Nah, besok aku ke rumah kamu ya, buat kasih contoh ke kamu," kata Sandra.

"Btw San, kok kamu nggak pake itu gula pasir buat scrub tuh bibir?" tanya serius Melly.

"Nggak nggak nggak.. Kamu tau kan aku nggak suka manis, So.. Jangan paksa aku buat ngelakuin itu, okay," protesnya.

Besoknya Sandra nyelonong masuk ke kamar Melly.

"Gimana Mell, kamu udah siapin gulanya?" Yuks kita mulai treatmentnya," semangat Sandra.

Mulailah Sandra mengoleskan beberapa butir gula pasir untuk di scrub ke bibir Melly.

"Tahan ya Mell, kira-kira 10 menit. Dan inget, kamu jangan sampai ketiduran," jelas Sandra.

Melly mengangguk sambil membuka sedikit mulutnya agar gula di bibirnya tidak tertelan.

"Nah, setelah 10 menit, kamu basuh deh sama air hangat. Lakuin ini semua setiap malam sebelum tidur, ingat loh Mell.." lagi Sandra mengingatkan.

"Iyaa.. Semoga aku nggak males ya, haha.." celetuk Melly.

"Jangan jangan! Kalau untuk masalah ini buang jauh-jauh si males itu. Ini demi masa depan kamu Mell.." Sandra mencoba menyemangati Melly.

"Lebay deh kamu San," liriknya.

"Oiya Mell, aku bakal ada kerjaan ke luar kota selama 5 hari. Jadi kita vcal aja ya biar aku tau perkembangan bibir kamu," ujar Sandra.

"Iyee.." jawab Melly.

3 hari berlalu.

"Hi Mell, sorry aku baru bisa vcal, sibuk banget soalnya. Eh, kok bibir kamu nggak ada perubahan sih? Kamu pasti lupa ya? Aduh Mell.." protes Sandra.

"Hello..!! Baru juga 3 hari, masa iya bisa langsung seksi sih nih bibir, sabar lah.." kata Melly mencoba menjelaskan.

Sandra nyengir, "Hehe.. Habisnya aku nggak sabar. Yaudah, aku kerja lagi yaa, bye."

1 minggu berlalu.

Sandra mengirim sms, memberitahukan bahwa paket datanya habis, jadi hanya bisa telepon saja.

"Mell, sorry ya, ternyata kerjaanku nambah dan baru hari ini bisa pulang. Nanti kamu ke rumah ya, semoga aku lihat perubahan dari kamu, see you!" jelasnya panjang kali lebar tanpa memberi kesempatan kepada Melly untuk menjawab sapaannya.

Malampun tiba, bersamaan dengan sampainya Melly di rumah Sandra. Sandra pun menyambut gembira kedatangan Melly.

"Hallo Sandra Wartati, apa kabar?" sapa lembut Melly.

Sandra tercengang, "Melly? Melly Susantriana? Kamu kenapa jadi begini?" ujarnya.

Melly terbahak, "Gimana menurut kamu? Aku berubah banyakkan? Sesuai yang kamu bilang," jelas Melly sembari memutar badannya layaknya seorang model.

"Iya iya iya, kamu berubah drastis memang, tapii bibir kamu kenapa nggak ada perubahan? Malah makin tipis kalau aku lihat. Kamu salah ramuan kali Mell.." ucap Sandra yang masih terheran-heran melihat penampilan baru Melly.

"Aku juga nggak tau San, 5 hari aku scrub nih bibir sesuai sama saran kamu. Tapi aku baru sadar bahwa nggak ada yang terjadi sama bibir aku, malah aku ngerasa lebih feminin dan pengennya dandan terus. Haha.. aku jadi lucu sendiri deh, entah harus bahagia atau biasa aja sama perubahanku ini," kata Melly mencoba menjelaskan detail kejadian yang Ia alami.

"Btw, kalau kamu kayak gini sih, kamu bakal bisa dapetin yang lebih dari hanya sekedar Iqbal, Ya Tuhan," lirik licik Sandra.

"Bodo amat. Yang penting sekarang aku senang sama perubahanku ini Sandraa.. Yuk ah kita ngemall," ajak Melly sambil berlalu.

Sandra masih sedikit kaget dengan penampilan baru sahabatnya itu, tapi di sisi lain, Ia sangat senang melihat Melly lebih cantik sebagaimana mestinya seorang perempuan.


Posting Komentar

0 Komentar